Terapkan Malam Bebas Kerumunan, Polda Metro Kerahkan 7.800 Personel Di Malam Tahun Baru
Polda Metro Jaya akan menggelar Operasi Lilin untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sekitar 7.800 personel polisi disiapkan untuk operasi tersebut.
“Pengamanan Natal dan Tahun Baru dimensinya banyak,” ujar Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo,dalam tayangan langsung akun Instagram @antaranewscom, Selasa (23/11).
Diungkapkannya, Operasi Lilin akan dilaksanakan mulai 23 atau 24 Desember hingga dua atau tiga hari setelah Tahun Baru 2022.
Sedangkan untuk pengamanan, akan dilakukan di gereja pada malam Natal, rangkaian ibadah Natal, serta saat malam Tahun Baru. “Terutama, saat banyak masyarakat bepergian hingga aktivitas di tempat wisata,” imbuhnya.
Pada malam tahun nanti, Polda Metro Jaya juga berencana menerapkan “malam bebas kerumunan” di sejumlah lokasi di Ibu Kota. Hal tersebut untuk menekan penyebaran Covid-19. “Seperti pada malam pergantian tahun 2020-2021 dan nanti 2021 ke 2022,” jelas Sambodo.
Lokasi “malam bebas kerumunan” itu akan diberlakukan di lokasi yang rawan terjadi kerumunan. Di antaranya, di sepanjang Jalan Sudirman-Jalan Thamrin, kawasan Bundaran Hotel IIndonesia (HI), Taman Mini Indonesia Indah (TMII), kawasan Ancol, Kanal Banjir Timur (KBT), serta sejumlah lokasi lainnya. “Yang sering dijadikan acara malam pergantian tahun pasti akan kami laksanakan crowded free night‘,” tegasnya.
Rencana tersebut diberlakukan lantaran Polda Metro Jaya berkaca pada pengalaman, bahwa kenaikan kasus Covid-19 signifikan selalu terjadi usai libur panjang. Mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.
Pemerintah berencana menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 serentak di seluruh Indonesia. Kebijakan itu untuk membatasi mobilitas masyarakat agar kasus Covid-19. [DRS]
]]> .
Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID