Bahas Isu Ketenagakerjaan, Kemnaker Gelar Ngopi Bareng Tripartit

0

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menggelar Ngopi Bareng Tripartit sambil membahas isu ketenagakerjaan. Kegiatan guna mempererat tali silaturahmi antar unsur-unsur tripartit tersebut berlangsung di Gedung Kemnaker, Jakarta, Kamis (7/10/2021).

Direktur Jenderal Perlindungan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemnaker, Indah Anggoro Putri, mengaku menginginkan kegiatan seperti ini dilakukan setiap tiga bulan sekali. Kemudian digelar di lokasi dengan suasana terbuka, sambil membahas isu-isu terkini terkait dunia ketenagakerjaan.

Namun, ujarnya, keinginannya belum dapat terlaksana mengingat pandemi Covid-19 masih berlangsung. “Setiap tiga bulan, saya itu pengen ngerumpi, ngobrol sehat sama serikat pekerja, temen-temen pengusaha, membahas apa yang kira-kira update, terus mencari solusi bersama,” kata Putri dalam keterangannya, Jumat (8/10).

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur tripartit yang terus menjaga hubungan industrial secara harmonis. Yakni menyalurkan kritikan dan masukan dengan cara-cara yang baik. Walaupun ia juga mengaku masih terdapat hal-hal kecil yang perlu didiskusikan dengan intensif.

“Pertemuan seperti inilah yang maunya saya terus membuka silaturahmi, komunikasi di antara kita,” ujar Putri.

Pada kesempatan tersebut, ia juga mengupas isu-isu ketenagakerjaan lainnya, seperti perluasan cakupan Bantuan Subsidi Upah (BSU), klaim Jaminan Hari Tua (JHT), pengupahan, dan tenaga kerja bongkar muat.

 

Sementara Ketua Bidang Regulasi Ketenagakerjaan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Myra M Hanartani mengapresiasi inisiasi Kemnaker yang telah mempertemukan unsur-unsur tripartit ini.

“Terima kasih sekali, kami dari APINDO mengapresiasi Kemnaker yang telah mempertemukan kita yang selalu bertemu di awang-awang, melepas kangen (karena pandemi),” ungkapnya.

Dari berbagai isu ketenagakerjaan yang disampaikan Putri, sambung Myra, pihaknya bersama serikat pekerja siap menyukseskan program-program Pemerintah. “Demi menyejahterakan rakyat Indonesia,” tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Andi Gani (KSPSI AGN), Hermanto Achmad menilai, pertemuan secara santai dalam membahas berbagai persoalan sangat penting. Apalagi, ketika persoalan tidak selesai di forum resmi, maka dapat terselesaikan di forum yang santai.

“Cara-cara seperti ini sangat bagus. Komunikasi itu bisa dilakukan dengan berbagai cara. Jadi penting membahas apapun dengan duduk-duduk santai seperti ini,” imbuhnya.

Hermanto menyatakan, dalam suasana pandemi seperti saat ini, para pekerja membutuhkan berbagai jaminan dari pemerintah agar tetap bertahan. Jaminan tersebut, seperti BSU, JKT (Jaminan Kematian), dan JP (Jaminan Pensiun). “Kayak rencana perluasan cakupan BSU itu bagus,” tutur dia. [UMM]

]]> .
Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *